Senin, 24 Juni 2013

Menyoal Metode Hisab Oleh: Syaikh Dr. Abdul Aziz Ar Rays


بسم الله الرحمن الرحيم

 Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh, Amma Ba’du,

Ketahuilah bahwa sesungguhnya Agama Islam itu telah ditetapkan oleh Allah yang memiliki sifat Al Hakim dan Al Alim. Sebagaimana firman-Nya:

وَإِنَّكَ لَتُلَقَّى الْقُرْآنَ مِنْ لَدُنْ حَكِيمٍ عَلِيمٍ

“Dan sesungguhnya kamu benar-benar diberi Al Qur’an dari sisi (Allah) Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui” (QS. An Naml: 6)

Dan juga firman-Nya:

وَهُوَ الْحَكِيمُ الْعَلِيمُ
“Dan Dialah Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui” (QS. Az Zukhruf: 84)

Allah Ta’ala juga berfirman:

أَلَيْسَ اللَّهُ بِأَحْكَمِ الْحَاكِمِينَ

“Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?” (QS. At Tiin: 8)

yang sulit menurut kita untuk dikerjakan, tetap harus dikerjakan. Yang mudah pun demikian. Karena kita ini hanyalah hamba, dan seorang hamba sepatutnya mengikuti keinginan sayyid-nya, dalam hal ini adalah Allah Subhanahu Wata’ala. Sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud, dari Abdullah bin Syukhair Radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
السيد الله تبارك تعالى
“As Sayyid adalah Allah Tabaaraka Wa Ta’ala”

Dua Metode Yang Ditetapkan Syari’at

Sehubungan dengan hal tersebut, syariat telah menetapkan bahwa untuk menentukan masuknya bulan Ramadhan itu dengan 2 cara:

Ru’yatul hilal (melihat hilal dengan mata). Sebagaimana firman Allah Ta’ala:

فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ

“Barangsiapa di antara kamu melihat bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu”

Juga hadits yang terdapat dalam Shahihain, dari Ibnu Umar Radhiallahu’anhu , Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

صوموا لرؤيته وأفطروا لرؤيته

“Berpuasalah karena jika melihat hilal, dan berlebaran lah jika melihatnya”

Jika hilal tidak nampak, bulan sya’ban digenapkan menjadi 30 hari. Sebagaimana hadits dalam Shahih Bukhari, dari Abu Hurairah ia berkata, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

فأكملوا عدة شعبان ثلاثين يوماً

“(Jika hilal tidak tampak), genapkanlah bulan sya’ban menjadi 30 hari”

Jumat, 14 Juni 2013

Tabligh Akbar Bersama: Syaikh Dr Sa'ad bin Nashir asy Syatsri


Tabligh Akbar Bersama:
Syaikh Dr Sa'ad bin Nashir asy Syatsri 
Murid Syaikh Ibnu Baz, Anggota Hai-ah Kibarul Ulama dan Lajnah Da’imah Lil Buhuts Al Ilmiyyah Wal Ifta Kerajaan Saudi Arabia – masa bakti hingga Oktober 2009

"Tolong Menolong Dalam Kebaikan"
Masjid Kampus UGM
Rabu, 26 Juni 2013
Ba'da Maghrib-Selesai

Informasi:
ikhwan : 085799205557
akhwat : 085743904940

Keterangan:
Kepada umahat dihimbau tidak membawa anak yang sulit untuk diatur
Pertanyaan dapat melalui SMS ke 085201093333

Penyelenggara
Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari

Surat Nasihat Ulama Saudi kepada Gubernur Jazan dan Balasan Gubernur



بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Terjemahan Surat:

Kerajaan Saudi Arabia, Kantor Pusat Pembahasan Ilmiah dan Fatwa, Kantor Pusat Komite Ulama Besar (no. 241)

Dari Abdul Aziz bin Abdillah bin Muhammad Aaalus Syaikh, kepada Yang Mulia Gubernur Propinsi Jazan –semoga Allah ta’ala memberikan taufiq kepadanya.

Assalaamu’alaykum warohmarullahi wabarokaatuh, wa ba’du:

Telah menyurat kepada kami sebagian orang yang mau menasihati, tentang keberadaan patung kuda di bagian timur jalan Al-‘Aridhah wilayah Abu ‘Urays, dan ini adalah kemungkaran yang besar, sebab patung-patung bernyawa hukumnya haram berdasarkan dalil dari sunnah yang mulia.

عَنْ أَبِى الْهَيَّاجِ الأَسَدِىِّ قَالَ قَالَ لِى عَلِىُّ بْنُ أَبِى طَالِبٍ أَلاَّ أَبْعَثُكَ عَلَى مَا بَعَثَنِى عَلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- أَنْ لاَ تَدَعَ تِمْثَالا إِلاَّ طَمَسْتَهُ وَلاَ قَبْرًا مُشْرِفًا إِلاَّ سَوَّيْتَهُ

“Dari Abul Hayyaj Al-Asadi, ia berkata, Ali bin Abi Thalib berkata kepadaku, Aku akan mengutusmu sebagaimana Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam pernah mengutusku, janganlah engkau biarkan sebuah patung kecuali engkau hancurkan, dan kuburan yang ditinggikan kecuali engkau ratakan.” [HR. Muslim dan Abu Daud dalam Sunannya (lafaz pada fatwa milik Abu Daud)]

Sabtu, 08 Juni 2013

Hadirilah Tabligh Akbar Bersama : SYAIKH DR.SA'AD BIN NASHIR ASY SYATSRI حفظه الله Anggota Hay-ah Kibaril ‘Ulama dan Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts Al ‘Ilmiyyah wal Ifta’ - Majelis Ulama Besar Arab Saudi dan Lembaga Riset dan Fatwa - (masa bakti hingga Oktober 2009)


Hadirilah Tabligh Akbar

Bersama :
SYAIKH DR.SA'AD BIN NASHIR ASY SYATSRI حفظه الله

Anggota Hay-ah Kibaril ‘Ulama dan Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts Al ‘Ilmiyyah wal Ifta’ (masa bakti hingga Oktober 2009)

Dengan Tema :
MENJALIN HUBUNGAN TERBAIK DENGAN ALLAH TA'ALA

Tempat : MASJID ISTIQLAL - Jakarta Pusat
Hari/Tanggal : Ahad, 14 Sya’ban 1434 / 23 Juni 2013
Waktu : 09.00 – 11.30 , Insya Allah

Informasi : (021) 8233661 , 0818236543, 081383245382

Acara ini Gratis dan terbuka untuk umum bagi kaum Muslimin dan Muslimah

Penyelenggara :
Radio Rodja - Rodja TV

Sumber: https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10151947715978084&set=a.128623643083.128159.69419873083&type=1&ref=nf